Genesis Global Community School (GGCS) BSD City

Sekola Genesis Global Community School (GGCS)  BSD  merupakan bagian dari komitmen BSD City dalam menyediakan ekosistem pendidikan berkelas dunia.

Kurikulum dan Jenjang Pendidikan

GGCS menawarkan layanan pendidikan terpadu mulai dari jenjang Prasekolah hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

  • Kurikulum Utama: Sekolah ini mengadopsi kurikulum International Baccalaureate (IB).

    • Fokusnya adalah pada pengembangan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, komunikasi, dan kolaborasi.

    • GGCS secara khusus menekankan pada pendekatan inkuiri (berbasis penemuan), pembentukan karakter, dan pengembangan pola pikir global (global mindset).

  • Misi: Sekolah ini bertujuan mencetak generasi yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga tangguh secara moral, memiliki jiwa kepemimpinan, dan mampu bersaing di kancah global.

Dibangun di atas lahan seluas 8.000 meter persegi, GGCS dirancang dengan fasilitas modern untuk mendukung pembelajaran abad ke-21 dan lingkungan belajar yang holistik:

  • Fasilitas Olahraga:

    • Indoor Basketball Court (Standar FIBA).

    • Mini Soccer Field (Lapangan sepak bola mini).

    • Half-Olympic Swimming Pool (Kolam renang setengah ukuran Olimpiade).

    • Gymnasium.

    • Lintasan lari.

  • Fasilitas Kreativitas dan Akademik:

    • Tribun teater modern.

    • Studio musik dan studio tari.

    • Studio seni.

    • Laboratorium sains dan laboratorium komputer.

    • Perpustakaan.

  • kegiatan Extracurricular Activity (ECA)
    • Taekwondo
    • dll
  • Fasilitas Penunjang Lain:

    • Kafetaria/kantin.

    • Taman bermain.

    • Ruang kelas yang dirancang dengan sistem ventilasi dan pencahayaan alami maksimal.

    • Beberapa sumber menyebutkan adanya indoor garden untuk menciptakan atmosfer asri.

 

  • Asal Sekolah: GGCS merupakan ekspansi pertama dari sekolah yang berasal dari Singapura ke luar negeri.

  • Kapasitas: Sekolah ini dirancang untuk menampung hingga 1.000 siswa.

Untuk mendapatkan informasi terkini dan paling akurat mengenai biaya sekolah (uang pangkal, SPP, dan biaya lainnya), sebaiknya Anda langsung menghubungi pihak Genesis Global Community School BSD City.

Asal-usul Pohon Beringin yang Dipindahkan ke Cilongok Tangerang Banten

Asal-usul Pohon Beringin yang Dipindahkan ke Cilongok Tangerang Banten

Asal muasal pohon beringin yang dipindahkan ke Cilongok berasal dari sebuah lahan di Jalan Raya Kukun Rajeg, Desa Mekar Sari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang. Pohon beringin tersebut sebelumnya tumbuh di kawasan Rajeg dan telah menjadi ikon dan peneduh alami yang dikenal masyarakat sekitar selama puluhan tahun. Pemindahan pohon beringin dilakukan karena adanya pembangunan jalan dan pelebaran kawasan di lokasi lama sehingga pohon tersebut diputuskan untuk dipindahkan ke Ponpes Al Istiqlaliyyah di Cilongok agar tetap bisa dinikmati masyarakat. Proses pemindahan ini berlangsung selama sepekan sejak 21 hingga 28 September 2025 dengan menggunakan alat berat dan melibatkan banyak pihak. Keberadaan pohon di lokasi baru diharap bisa menjadi ruang teduh sekaligus simbol pelestarian lingkungan dan mempererat tali silaturahmi di komunitas sekitar Ponpes Al Istiqlaliyyah Cilongok. Ada juga cerita unik saat proses pemindahan di mana crane yang mengangkat pohon berputar dua kali tanpa operator yang menyebabkan keheranan semua orang yang hadir.

Proses Pemindahan

  • Pemindahan pohon ini dilakukan atas permintaan dari pihak pesantren di Cilongok.

  • Pemilik pohon (atau bos yang memiliki lahan tempat pohon berdiri) memberi izin setelah dicari persetujuan terlebih dahulu. 

  • Waktu pemindahan berlangsung selama sepekan, yaitu dari 21 hingga 28 September 2025

  • Rencananya, dari 4 pohon beringin yang ada di lokasi asal, 3 pohon akan dipindah ke Ponpes tersebut. 

Kejadian Unik

Ada kejadian menarik saat saat crane yang mengangkat pohon beringin berputar dua kali tanpa operator.

Penjaga lahan, Hartono, menyebut bahwa sebelumnya pernah ada tawaran untuk menjual pohon itu agar ditanam di sebuah alun‑alun oleh pihak lain, tapi tawaran tersebut ditolak oleh pemilik pohon.

Meskipun sudah ada banyak informasi, ada beberapa hal yang belum jelas atau belum ditemukan sumbernya:

  1. Umur pohon — Banyak artikel yang menyebut pohon beringin sebagai pohon besar, tapi tidak ada catatan resmi berapa tahun pohon tersebut sudah tumbuh di lahan asal.

  2. Spesies pohon beringin — Belum ada konfirmasi ilmiah mengenai jenis pohon beringin (misalnya Ficus benjamina atau jenis lain).

  3. Alasan spesifik memilih pohon tersebut selain karena ukurannya besar dan layak dipindahkan sebagai pohon penghijauan / peneduh di Ponpes. Apakah ada nilai historis, kultural, simbolik khusus bagi pihak pesantren atau masyarakat sekitar?

  4. Cara pemindahan teknis — Rinciannya selain penggunaan crane (misalnya bagaimana pemotongan akar, persiapan media tanam di lokasi baru, perawatan pasca‑pemindahan) belum dijelaskan secara mendetail.

Pentingnya Pemindahan Pohon Besar

Secara umum, pemindahan pohon besar seperti pohon beringin bisa memiliki beberapa makna dan manfaat:

Menjaga pepohonan besar agar tetap menjadi bagian dari lingkungan binaan (seperti di lingkungan pesantren), bukan ditebang atau hilang begitu saja. Mempertahankan manfaat ekologis: pohon beringin memberikan naungan, menyerap karbon, membantu kestabilan tanah, dan menjadi habitat bagi makhluk hidup lokal. Nilai simbolik dan budaya, terutama di banyak daerah di Jawa/Banten, pohon beringin sering dianggap punya makna perlindungan, tempat pertemuan, atau sejarah lokal.(enbigi/echoe)

 

Surat Al-Baqarah, Tentang Sapi Betina Di Zaman Nabi Musa

📖 Kisah Sapi (Al-Baqarah) – Ayat 67–73

🔹 Konteks Kisah

Kisah ini menceritakan tentang Bani Israil (kaum Nabi Musa) yang diminta oleh Allah untuk menyembelih seekor sapi, tapi mereka berdebat, merumitkan perintah, dan menunjukkan sikap keras kepala dan kurang taat.

📌 Ayat 67

“Dan (ingatlah) ketika Musa berkata kepada kaumnya: ‘Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyembelih seekor sapi betina.’ Mereka berkata: ‘Apakah kamu hendak menjadikan kami sebagai olok-olokan?’ Musa menjawab: ‘Aku berlindung kepada Allah agar tidak termasuk orang-orang yang bodoh.'”

Tafsir:
Allah memerintahkan mereka menyembelih sapi, tapi mereka malah mengejek seolah Musa sedang bercanda. Ini menunjukkan ketidaktaatan dan sikap meremehkan perintah Allah.

📌 Ayat 68–71

Mereka mulai berdebat panjang tentang ciri-ciri sapi:

  • Ayat 68: “Tolong jelaskan, seperti apa sapinya?”

  • Ayat 69: “Warna apa?”

  • Ayat 70: “Jenis apa? Usia berapa?”

Tafsir:
Mereka bukannya langsung taat, malah terus menunda-nunda dan memperumit perintah Allah dengan banyak bertanya. Semakin banyak bertanya, Allah pun memberikan syarat yang semakin spesifik.

Akhirnya mereka berkata:

“Sekarang engkau baru membawa kebenaran…”

Lalu mereka menyembelih sapi itu, tapi dengan enggan.

📌 Ayat 72–73: Misteri Pembunuhan

Ada seorang lelaki Bani Israil yang terbunuh, dan mereka bingung siapa pelakunya.

Allah perintahkan:

“Pukullah mayat itu dengan bagian dari sapi yang disembelih.”

Dan ketika dilakukan, orang yang mati itu hidup kembali sejenak dan menyebutkan siapa pembunuhnya, lalu mati kembali.

Tafsir:
Ini adalah mukjizat untuk mengungkap kebenaran dan memperlihatkan kuasa Allah yang bisa menghidupkan orang mati.

🧠 Hikmah dari Kisah Sapi Ini

  1. Taatlah kepada perintah Allah tanpa membantah

    • Semakin kita berdebat dengan wahyu, bisa makin sulit urusannya.

  2. Jangan suka memperumit agama

    • Islam itu sederhana. Jangan menunda atau memperberat perintah Allah tanpa alasan.

  3. Keajaiban bisa terjadi bila kita taat

    • Mukjizat terjadi sebagai bukti kekuasaan Allah.

  4. Sikap keras kepala adalah ciri orang yang tidak bersyukur

    • Ini pelajaran agar tidak meniru sikap Bani Israil.

🌟 Penutup

Itulah kisah sapi (Al-Baqarah) yang jadi nama surat ini. Meski terlihat sederhana, kisah ini punya pelajaran akidah dan ketaatan yang sangat dalam.

Kalau kamu mau, aku juga bisa bantu:

  • Tafsir ayat 67–73 satu per satu

  • Menyambungkan kisah ini dengan konteks zaman sekarang

  • Atau bahas kisah Bani Israil lainnya di surat ini

Kamu tertarik lanjut ke bagian mana?

Berikut Ini Ringkasan isi kandungan surah Al-Baqarah

 

Surat Al-Baqarah adalah surat ke-2 dalam Al-Qur’an, termasuk golongan surat Madaniyah (diturunkan di Madinah), dan merupakan surat terpanjang dalam Al-Qur’an dengan 286 ayat. Isi dari surat Al-Baqarah sangat luas dan mencakup berbagai tema penting dalam Islam. Berikut adalah ringkasan isi pokoknya:

🕌 1. Keimanan dan Petunjuk Al-Qur’an

  • Awal surat menekankan bahwa Al-Qur’an adalah petunjuk bagi orang-orang bertakwa (ayat 1–5).

  • Ciri-ciri orang beriman, kafir, dan munafik dijelaskan dengan jelas.

🧎‍♂️ 2. Seruan untuk Beriman dan Patuh kepada Allah

  • Seruan kepada Bani Israil untuk mengingat nikmat Allah dan taat kepada-Nya (ayat 40–121).

  • Banyak kisah tentang ketidaktaatan mereka sebagai pelajaran bagi umat Islam.

📜 3. Kisah-Kisah Umat Terdahulu

  • Kisah Nabi Musa dan Bani Israil.

  • Kisah penyembelihan sapi (al-Baqarah), yang menjadi nama surat ini.

  • Kisah Nabi Ibrahim dan Ismail membangun Ka’bah.

🧭 4. Perubahan Kiblat dan Ujian Ketaatan

  • Perintah untuk mengubah kiblat dari Baitul Maqdis ke Ka’bah (ayat 142–150).

  • Ujian bagi kaum Muslimin untuk tetap taat kepada Allah.

📚 5. Hukum-Hukum Syariat

Surat ini juga dikenal sebagai “Surat Ahkam” karena banyaknya hukum Islam yang dibahas, seperti:

  • Hukum puasa di bulan Ramadan.

  • Hukum qisas (balasan yang setimpal dalam hukum pidana).

  • Hukum warisan.

  • Hukum jual beli dan riba.

  • Hukum pernikahan dan perceraian.

  • Larangan memakan riba, dan anjuran sedekah.

💰 6. Ekonomi dan Etika Keuangan

  • Penekanan pada keadilan dalam perdagangan.

  • Larangan keras terhadap riba.

  • Anjuran memberi pinjaman kepada Allah (infaq di jalan Allah).

🌙 7. Ibadah dan Kehidupan Sosial

  • Kewajiban puasa Ramadan.

  • Anjuran tolong-menolong dalam kebaikan.

  • Larangan menyembunyikan kebenaran.

🤲 8. Doa dan Penutup

Surat ini diakhiri dengan doa yang sangat indah dan penuh makna (ayat 285–286), termasuk:

“رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِن نَّسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا…”
(“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami bersalah…”)

Kesimpulan:

Surat Al-Baqarah adalah pedoman menyeluruh tentang:

  • Akidah (keimanan),

  • Syariat (hukum),

  • Akhlak,

  • Sejarah umat terdahulu sebagai pelajaran,

  • Dan prinsip-prinsip hidup dalam masyarakat Islam.

 

Kawasan Industri Modern Cikande secara resmi ditetapkan sebagai “Kejadian Khusus Cemaran Radiasi Cs‑137”

Cikande dan Kontaminasi Cesium‑137: Fakta, Dampak & Penanganan

Kawasan Industri Modern Cikande, Kabupaten Serang, Banten, ditetapkan sebagai kejadian khusus cemaran radiasi Cesium‑137 (Cs‑137) oleh Pemerintah Indonesia.Penetapan status ini dilakukan sebagai respons atas temuan radioaktif pada scrap metal/yang berupa logam bekas di tempat pengumpulan logam dalam kawasan industri tersebut.Kontaminasi pertama terdeteksi setelah produk udang beku asal PT Bahari Makmur Sejati (BMS) diekspor ke Amerika Serikat, yang kemudian ditolak karena adanya indikasi kandungan Cs‑137.

Status Kawasan

Pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLH), Bapeten (Badan Pengawas Tenaga Nuklir), BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional), dan kepolisian telah membentuk Satgas Penanganan Radiasi Cs‑137. Kawasan Industri Modern Cikande secara resmi ditetapkan sebagai “Kejadian Khusus Cemaran Radiasi Cs‑137”.  Terdapat setidaknya 10 titik radiasi yang teridentifikasi di area ini, dengan intensitas radiasi yang berbeda‑beda, dua di antaranya telah didekontaminasi, sedangkan delapan lainnya masih dalam tahap inventarisasi dan penanganan.

Sumber & Jalur Kontaminasi

  • Sumber lokal utama yang diduga adalah PT Peter Metal Technology (PMT), yang menyimpan dan memproses limbah logam bekas yang mengandung Cs‑137.

  • Scrap metal terkontaminasi ditemukan di tempat pengumpulan logam bekas di kawasan industri.

  • Penelusuran juga dilakukan terhadap produk udang beku, yang menjadi media deteksi awal melalui ekspor. Namun, sumber utama pencemaran dianggap bukan dari laut atau tambak, melainkan dari aktivitas logam industri darat.

Potensi Dampak Kesehatan

  • Cs‑137 adalah isotop radioaktif buatan (artificial), menghasilkan radiasi pengion (ionizing radiation) yang berbahaya.

  • Paparan jangka panjang terhadap radiasi pengion bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti risiko kanker, kerusakan sel, gangguan sistem organ, terutama jika radiasi masuk ke tubuh melalui pernapasan, konsumsi makanan atau kontak langsung.

  • Pemerintah menyatakan akan melakukan penanganan kesehatan terhadap warga yang terdampak dan mengatur area berbahaya agar tidak dijangkau masyarakat.

Pengawasan keluar masuk kawasan industri dengan memasang Radiation Portal Monitoring (RPM). Material yang terkontaminasi tidak diperbolehkan keluar tanpa melalui proses grounding dan dekontaminasi. Pemasangan tanda larangan di area kontaminasi dan pengamanan oleh aparat terkait.

Pertanyaan & Isu yang Belum Terjawab

  • Dari mana asal Cs‑137 itu masuk ke scrap metal di Cikande? Apakah impor besi bekas, alat ukur industri yang sudah usang, atau limbah dari luar negeri? Pemerintah menduga kemungkinan kontaminasi bisa datang dari luar negeri.

  • Sejauh mana penyebaran kontaminasi ke lingkungan sekitar (tanah, air, tanaman, udang, dll)? Apakah terdapat pemantauan lingkungan dan makanan lokal secara berkala?

  • Berapa besar dosis radiasi yang telah diterima oleh warga, dan apakah sudah melewati ambang batas aman untuk kesehatan? Ini penting untuk menentukan risiko jangka panjang.

  • Bagaimana mekanisme pemulihan dan kompensasi bagi warga yang terkena dampak?

Kasus di Cikande menunjukkan bahwa radiasi Cs‑137 bukan hanya isu teoretis, tapi nyata dan berpotensi luas dampaknya jika tidak ditanggani dengan cepat dan transparan. Penetapan status kejadian khusus, pembentukan Satgas, langkah dekontaminasi, dan pengamanan areal adalah langkah‑positif. Namun pengawasan terus‑menerus, transparansi data (termasuk kebanyakan titik kontaminasi dan tingkat paparan), serta perlindungan kesehatan masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengurangi risiko.(enbigi/echoe)

 

Cara memilih hotel yang baik untuk liburan

Cara memilih hotel yang baik untuk liburan

Cara memilih hotel yang baik untuk liburan meliputi enam kriteria penting: lokasi strategis, fasilitas lengkap, kualitas pelayanan, kebersihan dan kondisi kamar, harga sesuai anggaran, serta kebijakan pembatalan yang fleksibel.

Lokasi Strategis

Pilih hotel yang dekat dengan tempat wisata atau area yang ingin dikunjungi agar memudahkan akses dan menghemat waktu selama liburan.

Fasilitas Hotel

Pastikan hotel menyediakan fasilitas yang sesuai kebutuhan liburan, seperti kolam renang, spa, restoran, layanan kamar 24 jam, WiFi, dan area bermain anak jika berlibur bersama keluarga.

Kualitas Pelayanan

Perhatikan ulasan mengenai keramahan dan profesionalitas staf hotel yang akan sangat memengaruhi kenyamanan selama menginap.

Kebersihan dan Kondisi Kamar

Hotel harus menjaga standar kebersihan tinggi dan menyediakan kamar dengan perlengkapan yang memadai seperti AC, televisi, dan kamar mandi dalam.

Harga Sesuai Anggaran

Sesuaikan pilihan hotel dengan anggaran yang disediakan, bandingkan harga, dan cari promo atau diskon untuk mendapatkan nilai terbaik.

Kebijakan Pembatalan dan Fleksibilitas

Pilih hotel yang menawarkan kebijakan pembatalan yang jelas dan fleksibel agar tidak rugi jika rencana berubah.

Dengan mengikuti kriteria-kriteria ini, liburan akan lebih nyaman, menyenangkan, dan sesuai dengan kebutuhan pribadi atau keluarga.(enbigi/echoe)

 

Kejuaraan Internasional Taekwondo Panglima TNI Cup 2025

Kejuaraan Internasional Taekwondo Panglima TNI Cup 2025 adalah kompetisi taekwondo internasional yang digelar dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI). Kejuaraan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 26 hingga 28 September 2025, di Gelanggang Olahraga A. Yani, Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta.

Kejuaraan diikuti oleh 1.528 peserta dari 11 negara, yaitu Indonesia, Brunei Darussalam, Filipina, Korea Selatan, Malaysia, Mesir, Myanmar, Thailand, Timor Leste, Singapura, dan Vietnam. Para peserta bertanding dalam tiga kategori: kyorugi (sparing), poomsae (jurus), dan gaya bebas, dengan peserta berusia antara 6 hingga 30 tahun dalam kategori pra-cadet, cadet, junior, dan senior. Turnamen ini sukses diselenggarakan dengan tertib dan aman.

Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Letjen TNI Richard Tampubolon secara resmi menutup turnamen taekwondo internasional, Minggu (28/9/2025) malam.

Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta dan kontingen dari sejumlah negara yang hadir mengikuti turnamen taekwondo internasional Panglima TNI Cup 2025. Dia juga berharap atlet Indonesia dapat pengalaman berharga bertanding dengan sejumlah atlet dari luar negeri.

“Kami berikan penghargaan tinggi kepada atlet, pelatih, dan ofisial yang telah menunjukkan semangat juang dan sportivitas selama turnamen. Bukan hanya prestasi yang dicapai, juga terjalin kebersamaan keluarga besar taekwondo Indonesia dan internasional,” katanya.

Penutupan ditandai dengan pemberiaan penghargaan dan hadiah kepada atlet terbaik dan juara umum dalam turnamen Panglima TNI Cup 2025. Berikut daftar atlet terbaik dan juara umum Turnamen Panglima TNI Cup 2025:

Atlet Terbaik kategori cadet, junior, dan senior.

  • Cadet Putra: Teungku Karib Kamsyah (FI Fighter One Taekwondo Academy)
  • Cadet Putri: Balqis Nur Afiati (Pengprov TI Jawa Tengah)
  • Junior Putra: Arsyad Kaisar Hakam (Pengprov TI Jawa Tengah)
  • Junior Putri: Desak Made Rayina (SPOBDA Kaltim)
  • Senior Putra: Faiq Muqhri Syakir (Koryo Taekwondo Malaysia)
  • Senior Putri: Jihan Luthfi Angeli (Garbha Presisi Polri)

Juara Umum All Kategori

  • Juara 1: Garbha Presisi Polri (8 Emas, 7 Perak, 8 Perunggu)
  • Juara 2: DKI Jakarta Team (8 Emas, 5 Perak, 10 Perunggu)
  • Juara 3: Vietnam (8 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu

Juara Umum kategori Profesional Children

  • Juara 1: DKI Jakarta Team (4 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu)
  • Juara 2: Tim Kabupaten Semarang ((2 Emas, 1 Perak, 2 Perunggu)
  • Juara 3: Daegu Jimyo Korea Selatan (2 Emas, – , 1 Perunggu)

Juara Umum Profesional Cadet

  • Juara 1: DKI Jakarta Team (3 Emas, 3 Perak, 2 Perunggu)
  • Juara 2: BTJ Bogor (3 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu)
  • Juara 3: Pengprov TI Jawa Tengah (3 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu)

Juara Umum Profesional Junior

  • Juara 1: Vietnam Team (8 emas, 1 Perak, 1 Perunggu)
  • Juara 2: Pengprov TI Jawa Tengah (4 Emas, 6 Perak, 5 Perunggu)
  • Juara 3: Koryo Taekwondo Malaysia (2 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu)

Juara Umum Profesional Senior

  • Juara 1: Garbha Presisi Polri (6 Emas, 6 Perak, 5 Perunggu)
  • Juara 2: Jawa Barat (4 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu)
  • Juara 3: Kota Bekasi (2 Emas, 2 Perak, 1 Perunggu)

 

Surat Al Kahfi Tentang Menceritakan Tentang Apa?

Surat Al-Kahfi adalah surat ke-18 dalam Al-Quran yang berisi beberapa kisah utama dan pelajaran penting bagi umat Islam. Surat ini dinamai “Al-Kahfi” yang berarti “gua,” merujuk kepada kisah Ashabul Kahfi (Penghuni Gua), yaitu sekelompok pemuda beriman yang melarikan diri dari penindasan dan bersembunyi di sebuah gua, kemudian tertidur selama ratusan tahun sebagai tanda kebesaran Allah. Kisah ini mengajarkan tentang kekuatan iman, perlindungan Tuhan, dan kehidupan setelah kematian.

Selain kisah Ashabul Kahfi, surat ini juga menceritakan:

  • Kisah dua orang dengan kebun yang berbeda sikap terhadap nikmat Allah, mengajarkan pentingnya bersyukur dan bahaya kesombongan.

  • Pertemuan Nabi Musa dengan Nabi Khidr, yang mengandung pelajaran tentang kesabaran dan kebijaksanaan Allah dalam setiap peristiwa.

  • Kisah Dzulqarnain yang membangun bendungan untuk menghalangi Ya’juj dan Ma’juj sebagai penggambaran kekuasaan Allah di dunia.

  • Adanya ancaman bagi orang kafir dan janji balasan bagi orang beriman.

  • Penekanan pada pentingnya iman, ilmu, harta, dan kekuasaan yang harus digunakan sesuai dengan tuntunan Allah.

Surat Al-Kahfi juga memiliki keutamaan dibaca setiap hari Jumat sebagai pelindung dari fitnah Dajjal dan untuk mendapatkan cahaya di antara dua Jumat. Bacaan sepuluh ayat pertama surat ini dipercaya dapat memberikan perlindungan khusus.

Kesimpulannya, Surat Al-Kahfi mengandung kisah-kisah yang memberikan pembelajaran tentang iman, kesabaran, hikmah, dan keadilan Tuhan serta perlindungan dari fitnah duniawi dan akhirat.

Ujian Kenaikan DAN Taekwondo Banten 13-14 September 2025

Ujian Kenaikan DAN Taekwondo Banten 13-14 September 2025

 

Selama 2 hari, yaitu tanggal 13-14 September 2025, Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Banten menyelenggarakan Ujian Kenaikan Sabuk Hitam (Dan / Black Belt) sebagai bagian dari komitmen pengembangan kualitas atlet dan Pelatih taekwondo di wilayah Banten. Kegiatan ini menjadi salah satu agenda rutin setiap tahun dan di ikuti oleh 163 peserta dari pengcab dan pengkot Banten, hal ini menjadi peristiwa penting karena sabuk hitam bukan hanya simbol teknik yang tinggi, tetapi juga dedikasi, kedisiplinan, dan pemahaman mendalam dalam seni bela diri taekwondo.

Kenaikan sabuk hitam (Dan) merupakan tahap lanjut setelah beberapa tingkat sabuk warna (Geup) dan hanya dapat diikuti oleh praktisi yang telah memenuhi persyaratan teknis, fisik, mental, dan administratif sesuai standar organisasi Taekwondo Indonesia dan internasional. Tujuan utamanya selain meningkatkan level kemampuan teknik, juga memperkuat pemahaman filosofi taekwondo dan peran sabuk hitam sebagai pemimpin dalam komunitas pelatih dan atlet. Pelaksanaan ujian kenaikan tingkat ini di Gor Patriot Serang Banten. Penguji dalan UKT Dan ini berasal dari PBTI Pusat dari bidang ujian kenaikan Tingkat Yaitu Master Joni Fernando Dan PBTI Banten Master Sri Budoyo.

Menurut salah satu penguji Master Sribudoyo atau yang sering di panggil master sby ujian kali ini mengikuti sistem terbaru dan lebih mudah dari ujian sebelumny.

“Sistem ujian kali ini menggunakan sistem terbaru sehingga memudahkan para peserta disamping itu karena persiapan sebelum ujian sudah matang sehingga tidak ada yg Ujian ulang”ujarnya.

Materi Ujian

Ujian untuk kenaikan sabuk hitam mencakup beberapa aspek, antara lain:

  1. Tecnich jurus dan Pomsae

    • Gerakan poomsae atau forms lanjutan dengan ketepatan, tempo, serta keserasian.

    • Teknik tendangan, pukulan, blocking yang lebih kompleks, termasuk berbagai variasi footwork dan kombinasi.

  2. Kyorugi (Sparring Kompetitif)

    • Pertarungan terkontrol, mungkin semi-kompetitif atau full-contact tergantung regulasi.

    • Penilaian pada kontrol, kecepatan, strategi, pertahanan dan serangan, serta keselamatan.

  3. Pemecahan Papan (Kyukpa) / Breaking

    • Jika standar penguji menghendaki: memecahkan papan dengan teknik tendangan atau tangan sebagai demonstrasi kekuatan, presisi, dan kepercayaan diri.

  4. Etika & Filosofi Taekwondo

    • Penguasaan aturan, prinsip taekwondo seperti Courtesy (sopan santun), Integrity (integritas), Perseverance (ketekunan), Self-Control (pengendalian diri), dan Indomitable Spirit (jiwa pantang menyerah).

    • Disiplin dan sikap terhadap pelatih, sesama atlet, dan komunitas.

  5. Tes Fisik & Kebugaran

    • Stamina, fleksibilitas, keseimbangan, kekuatan; mungkin melalui tes push-up, sit-up, lompatan, atau latihan interval.

Persiapan & Syarat Peserta

Beberapa persyaratan umum yang biasanya diberlakukan dalam ujian sabuk hitam:

  • Telah lulus geup 1 atau sabuk merah strip 2 untuk ke Dan 1 dan untuk ke Dan 2 harus memiliki sertifikat Dan 1 Kukiwon dan seterusnya

  • Administrasi terpenuhi: pendaftaran resmi, biaya ujian, seragam / dobok lengkap, sabuk warna sebelumnya dan perlengkapan yang dibutuhkan.

Dngan adanya Kegiatan ujian ini membawa sejumlah manfaat bagi peserta dan organisasi:

  • Pengakuan Resmi atas kemampuan teknik tinggi dan standar yang dicapai.

  • Kepemimpinan: Sabuk hitam biasanya juga menuntut peserta menjadi contoh dalam klub, membantu pelatihan junior, dan mempromosikan etika.

  • Motivasi Latihan yang lebih tinggi, karena tantangan ujian sabuk hitam seringkali menjadi target prestisius.

  • Peningkatan Kualitas Taekwondo di Banten, karena standar kualitas dinaikkan, pelatih dan penguji harus lebih siap pula.

Dari Hasil Ujian ini di harapkan

    • Banyak peserta yang lulus secara objektif, dengan standar yang adil dan transparan.

    • Klub-klub di Banten memperkuat pendampingan latihan dan peningkatan mutu instruktur agar peserta siap secara maksimal.

    • Acara seperti ini menjadi batu loncatan bagi atlet Banten untuk tampil di tingkat nasional atau internasional.

  • Tantangan:

    • Fasilitas latihan kadang terbatas di beberapa daerah; instruktur atau dojo yang punya standar tinggi tidak selalu tersebar merata.

    • Biaya dan akses transportasi bisa menjadi hambatan bagi praktisi dari daerah jauh.

    • Tekanan mental yang tinggi; kesiapan mental penting agar tidak mudah gugur karena nervous atau kurang pengalaman tampil.

    • Konsistensi pengujian — penguji harus objektif dan terstandarisasi supaya nilai ujian sabuk hitam punya kredibilitas.

Ujian Kenaikan Sabuk Hitam Taekwondo Banten pada 13-14 September 2025 akan menjadi momentum penting, bukan hanya bagi atlet yang akan menggapai sabuk hitam, tetapi juga bagi komunitas Taekwondo di Banten secara keseluruhan. Melalui persiapan yang matang, pelaksanaan yang adil, dan fokus pada aspek teknik dan karakter, acara ini berharap bisa menghasilkan generasi taekwondoin yang tidak hanya terampil, tetapi juga berkarakter dan siap melangkah ke level yang lebih tinggi.(enbigi/echoe)

 

Cara Membuat Sambal Seruit Khas Lampung

Berikut ini adalah artikel singkat tentang cara membuat sambal seruit, sambal khas Lampung yang sering disajikan bersama ikan bakar:

Sambal seruit adalah salah satu kuliner khas dari daerah Lampung, Sumatera Selatan. Sambal ini biasanya disajikan bersama ikan bakar atau ikan goreng, dan menjadi hidangan wajib dalam acara adat atau kumpul keluarga. Rasa pedas, asam, dan segarnya sambal seruit membuat siapa pun ketagihan.

Berikut ini adalah resep dan cara membuat sambal seruit yang enak dan autentik.

Bahan-Bahan:

  • 10 buah cabai rawit merah (atau sesuai selera pedas)

  • 5 buah cabai merah keriting

  • 3 siung bawang merah

  • 1 siung bawang putih (opsional)

  • 1 buah tomat ukuran sedang

  • 1 sdm terasi bakar

  • 1 sdm gula merah (serut)

  • 1/2 sdt garam

  • 1 buah jeruk kunci atau jeruk sambal (bisa diganti dengan jeruk nipis)

  • Sedikit air panas (jika ingin tekstur lebih encer)

  • Tempoyak (fermentasi durian) secukupnya – opsional, sesuai selera

  • Daun kemangi (opsional)

Cara Membuat:

  1. Goreng atau bakar bahan-bahan sambal seperti cabai, tomat, bawang merah, dan bawang putih sebentar saja hingga layu dan harum. Ini akan membuat sambal lebih sedap.

  2. Ulek bahan-bahan yang sudah digoreng bersama dengan terasi, garam, dan gula merah di cobek. Jangan terlalu halus agar teksturnya tetap terasa.

  3. Tambahkan tempoyak jika ingin versi sambal seruit yang khas dan lebih kuat aromanya. Aduk rata.

  4. Peras jeruk kunci atau jeruk nipis ke dalam sambal. Aduk kembali hingga merata.

  5. Cicipi sambal dan sesuaikan rasa asin, manis, dan asamnya sesuai selera.

  6. Jika ingin, tambahkan daun kemangi segar untuk aroma yang lebih segar dan khas.

Tips Penyajian:

Sambal seruit paling nikmat disajikan dengan:

  • Ikan bakar seperti ikan nila, gurame, atau ikan mas

  • Lalapan segar seperti mentimun, daun kemangi, dan terung rebus

  • Nasi hangat

Sambal seruit adalah bukti kekayaan kuliner nusantara, terutama dari daerah Lampung. Perpaduan rasa pedas, asam, dan aroma khas dari tempoyak membuat sambal ini unik dan menggugah selera. Kamu bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah dan menyajikannya bersama hidangan favorit keluarga.

Copyright © 2025 enbigi.com